Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi nomor urut 01, Heri Koswara-Sholihin menyiapkan dana Rp 500 juta untuk setiap lingkungan RW apabila menang dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada). Alokasi dana itu untuk pemerataan pembangunan berbabis wilayah.
“Semua rata, setahun alokasi dana Rp 500 juta,” kata Heri Koswara usai menerima deklarasi dukungan dari tokoh masyarakat, pengurus lingkungan di Kecamatan Rawalumbu.
Ada seribu lebih RW di Kota Bekasi. Sementara nilai APBD Kota Bekasi tahun ini mencapai Rp 6,3 triliun. Timnya telah melakukan penghitungan. Hasilnya, alokasi dana RW Rp 500 juta masih cukup relevan. Apalagi, untuk kepentingan pemerataan pembangunan.
“Dana akan digunakan untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” ucap Heri dalam agenda Silaturahmi Deklarasi Dukungan RT-RW se-Kecamatan Rawalumbu di Gedung Serbaguna Rawalumbu, Jembatan 2, Minggu (29/9/2024).
Heri menjelaskan, program ini dirancang atas dasar keluhan warga yang selama ini didengar. Dalam keluhan itu, warga menjelaskan bahwa setiap kali ada agenda Musyarah Rencana Pembangunan (Musrembang), dana pembangunan RT dan RW tidak dibagikan secara merata.
“Saya temukan di lapangan, saya keliling 56 Kelurahan, mereka itu kadang-kadang ada yang dapat (dana pembangunan), ada yang enggak. Kalau yang punya komunikasi dengan anggota dewan, itu biasanya dapat, sementata yang enggak punya komunikasi, enggak dapat apa-apa,” imbuh dia.
“Maka, dengan menekankan pemerataan dan keadilan inilah yang kemudian memunculkan program kami, pembangunan berbasis RW,” tutur Heri lagi.
Adapun Heri menjelaskan, skema pembagian dana Rp 500 juta itu bukan dibagikan melalui uang tunai, melainkan dengan menyerap keperluan apa yang dibutuhkan di masing-masing RW di Kota Bekasi.
“Terserah mereka yang mereka butuhkan. Misalnya, di salah satu lingkungan RW itu ada jalan rusak, nilai Rp 100 juta, sebagian buat pembangunan sekretariat nilainya Rp 200 juta, berarti masih ada Rp 300 juta. Jadi semua berbasis RW dan sesuai dengan apa yang mereka butuhkan,” ungkap dia.
