Tambun - MediaTitikKarya.com - Festival Olahraga Masyarakat (Forkab) III Tingkat Kabupaten Bekasi resmi dibuka oleh Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja dengan pemukulan gong, bertempat di Museum Bekasi Gedung Juang, Kecamatan Tambun Selatan pada Sabtu (26/4/2025) pagi. Pembukaan acara Forkab III Tahun 2025 merupakan ajang tahunan yang dapat memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyalurkan kemampuan olahraganya.
Acara festival olahraga tahunan yang diselenggarakan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Bekasi itu berlangsung dari 26-27 April 2025, mengusung tema ‘Bergerak Untuk Kabupaten Bekasi Bugar’ dengan tagline ‘Bangkit, Maju, dan Sejahtera’.
Ketua Panitia Forkab III, Nunu Nurziwan menyampaikan bahwa perlombaan Forkab III kali ini diikuti oleh 1.500 peserta dari 15 Induk Organisasi Olahraga (Inorga) yang harus bersaing secara sehat untuk memperebutkan 119 medali. Adapun tujuan dari acara tersebut adalah membina dan mengembangkan olahraga masyarakat serta meningkatkan kesehatan dan kebugaran para penggiat di masyarakat Kabupaten Bekasi.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja mengungkapkan KORMI Kabupaten Bekasi itu berawal dari tradisi dan berkembang menjadi suatu prestasi yang membanggakan.
"Sebagai salah satu pusat industri terbesar di Asia Tenggara, Kabupaten Bekasi memang dikenal karena kekuatan ekonominya. Namun kita juga ingin dikenal sebagai daerah yang dapat memiliki masyarakat yang sehat, aktif bergerak dan bersemangat dalam menjalani hidup", ujarnya yang juga menjabat sebagai Ketua KORMI Kabupaten Bekasi.
Asep Surya Atmaja menyatakan bahwa Forkab III menjadi bagian penting dalam mewujudkan cita-cita dan juga sebagai media edukasi untuk hidup sehat. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada para panitia, pelatih dan peserta yang berpartisipasi dalam acara Forkab III pada tahun ini.
Asep memberikan semangat kepada para peserta yang akan bertanding selama perlombaan Forkab berlangsung. "Marilah kita jadikan Forkab III ini sebagai momentum untuk memperkuat budaya olahraga masyarakat. Untuk Forkab ini, pertama saya ucapkan selamat bertanding dan raihlah prestasi setinggi mungkin", tandasnya.
Sementara itu, Ketua KORMI Jawa Barat Denda Alamsyah sangat mengapresiasi perkembangan olahraga masyarakat yang dapat bermanfaat untuk Kabupaten Bekasi.
"Saya sangat mengapresiasi KORMI Kabupaten Bekasi dan juga melihat perkembangan olahraga masyarakat yang terlihat dari pelaksanaan Forkab ke-3 ini semakin ke sini semakin luar biasa. Artinya bahwa antusiasme para pegiat olahraga, para Inorga dan dukungan dari pemerintah juga semakin meningkat", ucap Denda Alamsyah.
"Tentunya ini akan bermanfaat sekali untuk Kabupaten Bekasi. Masyarakat Bekasi menjadi masyarakat sehat, bugar dan produktif apalagi Kabupaten Bekasi adalah kota industri", tambahnya. Denda juga menilai Inorga-inorga yang dipertandingkan sejak gelaran Forkab I,II dan III di Kabupaten Bekasi sudah mulai mengalami peningkatan.
Dari 15 Inorga yang dilibatkan dalam Forkab III ini diantaranya lomba pelestari olahraga tradisional dari PORTINA, perlombaan pencak silat dari PPSI dan KPSN serta lomba gulat tangan dari POGTI. Acara Forkab III juga diadakan di Lippo Mall Cikarang, Living Plaza Jababeka, Lotte Mart Cikarang, GSG Tambun Utara, GOR Tambun Selatan, GOR Futsal Grand Wisata dan titik lokasi lainnya.
Forkab III diharapkan menjadi sebuah sarana untuk memperkenalkan olahraga dan budaya sekaligus meningkatkan kualitas hidup sehat terutama masyarakat yang berada di Kabupaten Bekasi. Hal ini tidak hanya sebagai tempat berkompetisi tetapi juga menjadi ajang edukasi, pelestarian tradisi, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Turut menghadiri acara Opening Ceremony Forkab III Kabupaten Bekasi pada tahun ini yakni Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja, Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Ade Sukron, Ketua KORMI Jawa Barat Denda Alamsyah, Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi Iman Nugraha, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi Hasan Basri, Camat Tambun Selatan Sopian Hadi, Sekretaris KORMI Kabupaten Bekasi Ratu Arisdiana, para Inorga dan para peserta.
Tika