Jakarta - MediaTitikKarya.Com - Lingkungan Sekolah merupakan salah satu yang diwajibkan bebas dari rokok, hal tersebut ditegaskan dalam UU Kesehatan No.36 Tahun 2009 Pasal 199 ayat 2, serta Perda No.2 Tahun 2005 pasal 41 ayat 2, dengan ancaman menghuni hotel prodeo 6 bulan dan denda sebanyak-banyaknya Rp.50 juta.
Terlebih kepada ASN yang berprofesi sebagai tenaga pendidik sudah seharusnya bisa menjadi suri tauladan kepada peserta didik di lingkungan sekolah. Karena guru adalah profesi yang sangat mulia mendidik para peserta didik dari yang tidak bisa menjadi mengerti.
Sudah semacam adagium di masyarakat guru kencing berdiri murid kencing berlari, karena itulah para tenaga pendidik harus menjadi panutan di masyarakat terlebih di lingkungan Sekolah.
Tetapi hal ini justru berbeda dengan oknum guru di SDN Kayu Manis 01 Kota Administrasi Jakarta Timur berinisial R dan D, oknum guru tersebut justru mempertontonkan hal yang dilarang dan tidak pantas di lingkungan Sekolah SDN Kayu Manis 01, dengan menghisap rokok di lingkungan Sekolah tempat para peserta didik menimba ilmu, yang lebih parahnya Kepala Sekolah diduga mengetahui hal tersebut, tetapi sepertinya ada pembiaran bagi oknum R dan D bebas menghisap rokok di lingkungan Sekolah.
Handy pengamat pendidikan meminta Inspektorat memeriksa oknum guru tersebut, harus ada sangsi tegas kepada oknum ASN yang berprofesi sebagai pendidik, untuk memberi efek jera kepada ASN yang dengan sengaja melanggar aturan, ungkap Handy, terlebih Kepala Sekolah harus ada tindakan tegas dari Inspektorat karena terindikasi dengan sengaja memberi peluang bagi Oknum tenaga pendidik tersebut bebas merokok di lingkungan Sekolah, Dan ada juga dugaan korupsi atas pembelanjaan proyektor dan komputer yg bernilai Ratusan juta.diminta agar inspektorat memeriksa Kepsek SDN Kayu Manis 01 yang di Kepalai Tatang capetang. (Andi Lingga)
