Duren Jaya - MediaTitikKarya.com - Persoalan banjir di kawasan Duren Jaya, Bekasi Timur, masih Primadona Priotas masalah Utama yaitu Sampah menyebabkan banjir di Kota Bekasi saat ini banyak bangunan liar dan Sampah
Wakil Ketua Komisi III Alit Jamaluddin didampingi Ketua RW 09 Joko Surono dan Ketua RW 08 Jamil Ketua RW 12 Yudi Ferdiawan meninjau melihat langsung Jembatan saluran kali atau sungai berada di jalan baru di wilayah Rt 04 Rw 08 Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur pada kamis (24/04/2025) .
Terkait ada nya Penumpukan Sampah dan lumpur seperti sampah Plastik Makanan maupun Plastik Minuman, puing puing bangunan, pecahan genteng, batang dan ranting pohon, pelepah pohon pisang , botol plastik diatas air sungai sehingga aliran sungai tidak lancar akibat terhambat oleh sampah, serta kurangnya tutupan lahan didaerah hulu sungai Sedimentasi menjadi banyak dan menutupi aliran arus air yang masuk dan kali atau sungai menjadi Menyempit dan perlu di angkut, dibersihkan, lalu di keruk Kali tersebut
secara cepat dalam menanggapi Persoalan Kali yang berada di Jalan Baru itu Bang Alit Sapaan akrab nya langsung menghubungi Via WA Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi melalui saluran Telepon seluler untuk segera dapat membersihkan dan mengangkut tumpukan sampah sampah di sekitar aliran sungai dengan menerjunkan Personil pasukan orange segera meng eksekusi ke Kali tersebut
"Saya sudah berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) untuk aparatur nya turun langsung mengangkut sampah d Kali yang berada di RT 04 Rw 08 kelurahan Duren Jaya dan dalam 1 sampai 2 hari kedepan akan di eksekusi oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait," katanya saat tinjau lokasi.
Lebih lanjut, Alit menjelaskan bahwa pengangkatan sedimentasi di wilayah tersebut merupakan upaya antisipasi supaya tidak terjadi banjir.
"ini merupakan solusi penanganan banjir yang berada di Duren Jaya. Saya sebagai wakil rakyat dari dapil I wajib untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, karena konstituen saya tidak sedikit, kita turun langsung ke lapangan meng check dan koordinasi dengan Dinas DBMSDA untuk segera di tangani atau di eksekusi jangan di tunda tunda lagi " tutup nya
Tika
